SELAMAT DATANG DI GALERI SENI LUKIS FOTO DIGITAL TULUNGAGUNG,...Apik...Rijik...Nyentrik...Nyeni

09 April 2015

Seni akan terus hidup sepanjang masih ada kehidupan.

Seni lukis merupakan hasil buah tangan dengan media yang menggunakan titik, garis, bidang, warna, tekstur, volume, dan ruang dalam bidang dua dimensi.  Dari hasil buah tangan tersebut maka disebutlah sebuah Karya merupakan wujud pembeda antara
manusia dengan ciptaan Tuhan. Dan tidak ada manusia yang mampu menciptakan sebuah karya kecuali hanya Dia Sang Maha Pencipta.
Sebelum sebuah karya seni lukis yang telah disempurnakan dengan memunculkan garis, warna dan pencahayaan, tentunya telah melalui tahap selektif bahan dasar yang berperan sebagai bidang dan ruang. Ada bermacam bahan yang dapat digunakan sebagai media sebuah lukisan, diantaranya adalah : kertas, kanvas, dinding, kaca, kayu, acrelyc, digital, dll. Dari berbagai media tersebut, berperan sebagai ruang eksplorasi teknis yang menentukan nilai dan tingkat kematangan untuk mengaplikasikan sebuah gagasan atau ide imajinatif dari seorang peng-karya seni dua dimensi yang di tampakkan.
Eksplorasi media seni semakin berkembang didukung oleh perkembangan teknologi mutakhir misalnya Lukis Foto Digital, yang mana dari anggapan sebagian kalayak masih dipertanyakan konvensinya. Seiring adanya seni grafis digital, sebagian pihak ada yang mengamini dan sebagian pihak berpendapat seni konvensional lebih bernilai daripada seni grafis mutakhir.
Imajinatif dari seorang peng-karya seni dua dimensi dan gagasan muncul secara ujug – ujug manakala sedang nonton apa saja yang dapat di tonton menggunakan mata, mendengarkan sebuah cerita bocah kecil, kejadian disekitar kita, mimpi indah di siang bolong dan lain sebagainya. Berawal dari gagasan dan ide yang imajinatif tersebut, secara tidak langsung akan menuntun dan membawa kita kearah mana serta menggunakan teknik apa karya seni dua dimensi itu dieksplorasi dan diwujudkan penampakkannya.
Setelah melalui proses yang panjang, untuk menghidupkan sebuah karya dua dimensi, yang dapat dipertanggungjawabkan karyanya, maka tidak heran jika hasil buah tangan mampu mempunyai nilai ekonomis yang tinggi dibalik nilai seninya.



No comments:

Post a Comment